Oleh Muhammad Haryansyah Arsad pada Senin, 25 April 2022 pukul 13.05 WIB
Seiring berjalannya waktu, banyak perempuan yang membuktikan kesetaraan gender.
Sosok Raden Ajeng Kartini tidak lepas menjadi peran penting dalam memperjuangkan hak
perempuan untuk mendapatkan pendidikan setinggi-tingginya dan kesempatan untuk
menerapkan ilmu agar tidak direndahkan derajatnya. Perempuan tak hanya bisa menjadi seorang
ibu dan istri, tetapi juga sebagai kepala sekaligus tulang punggung keluarga. Seperti kisah
Kamalia, Ibu dari tiga anak ini harus menjadi orang tua tunggal setelah suaminnya jatuh sakit
selama 14 Tahun.
Demi masa depan anak-anak ia berusaha untuk bangkit. Berbagai usaha ia lakukan
termasuk menjadi seorang guru Ngaji dan guru di Sekolah Swasta. Berkat kerja kerasnya bisa
mengantarkan anak-anaknya untuk mendapatkan pendidikan terbaik. Putri Sulungnya mendapat
pendidikan terbaik dan sudah mejadi seorang Sarjana sekaligus menjadi serorang guru, Putra
keduanya mendapat beasiswa dan diterima di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Putri
bungsunya sedang menempuh pendidikan Menengah Atas di salah satu Sekolah Negeri Jakarta.
Dengan kesabaran yang tiada habis nya dia tetap menjalankan tugas nya sebagai ibu
untuk bertanggung jawab atas anak – anak dan tugasnya sebagai seorang istri yang tetap harus
merawat sang suami yang hanya tergeletak tak berdaya di tempat tidur. “Saya bertahan karena
anak-anak, saya percaya semua pasti ada jalannya yang penting harus ikhlas pasrahin semua
sama Allah SWT” ujarnya.
Ketangguhannya sangat menginspirasi banyak orang. Membuktikan bahwa sebagai
wanita bisa tanpa ketergantungan dengan siapapun. Karena yang terpenting berusaha dan
menjalankannya dengan ikhlas dan penuh kesabaran.
0 Komentar