Jakarta
16 September 2022 – Isu kenaikan BBM Subsidi yang berimbas buruk pada
masyarakyat Indonesia. Keresahan masyarakan yang sebelumnya telah di aspirasikan
oleh para mahasiswa pada tanggal 8 september 2022 tidak membuahkan hasil yang
memuaskan. Hingga pada tanggal 15 september 2022 Aksi Nasional digelah kembali,
para mahasiswa dari Kampus UBSI berbagai cabang sekitar Jabodetabek ikut turun
menyampaikan aspirasi masyarakat.
Dimulai berkumpul pada kampus cabang masing-masing dari pukul 10 pagi hingga kemudian berangkat ke titik kumpul yaitu UBSI Kramat. Hingga pukul 13.45 masa aksi dari seluruh UBSI Se-Jabodetabek melakukan long march membawa mobil komando dan bergerak perlahan dari UBSI Kramat sampai ke titik aksi yaitu Kawasan Patung Kuda.
BACA JUGA : Press Release Upacara Pembukaan Kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka
(Mahasiswa UBSI saat melakukan Aksi Nasional kemarin. Foto : Dina Safira)
Tiba pada pukul 15.33 ke titik aksi, para mahasiswa UBSI pun ikut bergabung dengan masa aksi yang sudah terlebih dulu datang. Sebelum orasi dimulai para mahasiswa pun turut melakukan sumpah mahasiswa, yang dilanjutkan dengan orasi dari Koordinator lapangan setiap cabang UBSI. Semakin sore, masa aksi pun semakin bertambah, terdapat pula perwakilan dari kamus lain yang turut menyampaikan orasinya di mobil komando yang di bawa oleh rombongan mahasiswa UBSI.
Sempat terjadi kericuhan saat para perwakilan BEM SI turut
berorasi dari mobil komando yang berbeda, tapi mobil komando yang dibawa oleh
mahasiswa UBSI tetap berpegang tegung dengan berorasi secara damai. Diselingi
dengan menyanyikan lagu lagu yang memberontak para mahasiswa terus berorasi
dengan damai.
Pukul
17.05 seluruh mahasiswa ikut menarik diri setelah pernyataan Koordinator pusat
BEM SI menyatakan kekecewaanya melalui Press Release. Begitu pula para
mahasiswa UBSI Se-Jabodetabek yang memutuskan untuk ikut menarik diri secara
damai dengan rasa kekecewaan yang besar pula terhadap pemerintah.
BACA JUGA : PRESS RELEASE PENUTUPAN ACARA PKKMB
0 Komentar