Ditulis oleh: Muhammad Jidan
Sumber gambar: Nyak Dewi Daswita Imami
Jakarta, 30 Juni 2025 — Festival Musik Malam Gembira sukses diselenggarakan pada hari Sabtu, 28 Juni 2025, yang bertempat di Klopsi Eat & Chill, Jl. DR. Sumarno - Jl. Eramas 2000, dan dimulai pada pukul 17.00 WIB. Festival ini merupakan momen spesial yang dinantikan untuk para pecinta musik, khususnya penikmat band-band lokal.
Festival ini mengusungkan tema “Feel the Beat, Make it Great”, Festival Musik Malam Gembira menghadirkan deretan band lokal yang penuh talenta seperti Pemuda Karaoke, Sugar Deadly, The Ismeth, Medium Sweet, dan PSSY Destroyer. Deretan band telah tampil memukau dan berhasil membawa energi positif kepada seluruh penonton yang telah hadir.
Meskipun sempat diguyur hujan di sore hari, festival ini tetap berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari para penonton, semangat penonton juga menjadi bukti bahwa musik tetap bisa menyatukan suasana dalam kondisi apapun.
Muhammad Izzudin Alfaris, selaku Ketua Pelaksana Festival Musik Malam Gembira mengungkapkan festival ini berjalan lancar dengan dukungan positif dari para pengunjung. “Untuk respon audiens sejauh ini masih baik, antusiasmenya masih tinggi dan excited untuk datang acara Malam Gembira ini,” ujar Alfaris.
Tidak hanya sebagai hiburan semata, festival ini juga memiliki nilai akademik. Selain menjadi bagian dari tugas mata kuliah Event Management semester 6, festival ini juga bertujuan memberikan hiburan kepada pengunjung dan memberi kesempatan kepada band-band lokal untuk menampilkan aksi panggung terbaik mereka.
Festival Malam Gembira menyajikan konsep yang menarik dan meriah namun tetap dapat diakses secara gratis atau free entry, memberikan kesempatan lebih luas bagi siapa saja untuk turut menikmati suasana dari festival ini.
Aulia Dinati Sabrina selaku Humas menyampaikan harapan panitia festival atas diselenggarakan acara ini. “Ini tentu acara ini berjalan dengan baik, terus juga bisa mendapatkan feedback,terus juga bisa mendapatkan manfaat dari event ini diselenggarakan,” ujar Aulia.
Salah satu daya tarik utama festival ini adalah penampilan dari band Sugar Deadly yang menjadi band utama dari festival ini. Menariknya, salah satu anggota dari band ini merupakan dosen dari UBSI (Universitas Bina Sarana Informatika) yang turut serta meramaikan dan memberikan semangat dalam festival ini.
0 Komentar